Sabtu, 21 April 2012
Raden Adjeng Kartini ~ Jepara, Jawa Tengah, 21 April 1879 - Rembang, Jawa Tengah, 17 September 1904~
Salam-salam buat Lamoners !!
Happy Kartini's Day ^_^
Hari ini sekolahku SMA N 1 Purworejo (SMANSA) mengadakan acara untuk memperingati Hari Kartini. Mungkin dibeberapa sekolah juga mengadakan peringatan dengan caranya masing-masing. Untuk SMANSA, awalnya diadakan Upacara Luar Biasa, Peringatan Hari Kartini. Karena Ibu Kartini itu sebagai pejuang emansipasi wanita, jadi yang menjadi petugas upacara kali ini seluruhnya adalah perempuan yang diambil dari beberapa siswi kelas XI. Ketika bapak dan ibu guru dipersilahkan menempati pinggiran lapangan bagian depan dekat tiang bendera, siswa-siswi dibuat takjub dengan dandanan beliau-beliau yang waoow sekali. Untuk Ibu-ibu guru kami tercinta menggunakan pakaian kebaya dengan polesan-polesan diwajah yang begitu menawan sehingga semua terlihat semakin cantik (semoga habis memuji nggak bakal ada ulangan, amin :D). Begitu juga bapak guru yang kami kasihi, menggunakan pakaian batik, jarik disertai blangkon dan ada pula yang menggunakan jas dengan topi. Pokoknya hari ini semua guru-guru itu terlihat cantik-cantik dan gagah-gagah kayak muridnya [hehe].
Setelah upacara selesei dilanjutkan dengan lomba yang diadakan oleh OSIS yaitu SWARAGAMA dan KETUMBARGAMA. Swaragama itu lomba paduan suara dimana setiap kelas mengirimkan 11 siswa/siswi sudah termasuk dirigent untuk menyanyikan lagu Ibu Kita Kartini. Sedangkan Ketumbargama adalah lomba antar kelas untuk menghias tumpeng. Kenapa semua akhirannya GAMA? Karena GAMA itu adalah singkatan dari Ganesha Muda, seperti maskot sekolah kami Patung Ganesha (Patung berbentuk Gajah) dan Ganesha Muda sendiri merupakan sebutan untuk siswa dan siswi yang masih bersekolah di SMANSA. Dalam SWARAGAMA, kelasku sendiri mendapat nomer undi ke-3. Kebetulan aku ikut di dalamnya. Untuk kostum sendiri bebas. Para peserta umumnya menggunakan baju seragam OSIS, Blezer, dan ada pula yang menggunakan batik, seperti kelasku. Dari semua peserta yang maju, bisa dibilang tidak ada yang jelek, semua bagus. Semua siswa/siswi yang ikut serta mampu memberikan suguhan yang menarik pada juri. Dengan kekreatifan yang dimiliki siswa/siswi SMANSA, lagu Ibu Kita Kartini bisa disulap menjadi lagu dengan berbagai arransement yang menarik. Padahal pengumuman untuk lomba baru diberi tahu hari Jum'at, sehari sebelum acara peringatan berlangsung.
Untuk siswa/siswi yang tidak ikut SWARAGAMA mereka berpartisipasi untuk mengikuti KETUMBARGAMA. Dari setiap kelas yang aku kunjungi, mereka membuat hiasan-hiasan pada nasi kuning dengan luar biasa. Unik, lucu-lucu, serta bagus pula. Ada yang menghias tumpengnya dengan diberi boneka barbie yang bajunya dibuat dari daun selada. Haha kebayang nggak tu kayak apa? Pokoknya beda dari yang lain deh. Judulnya jadi "Bukan Tumpeng Biasa". Setelah tumpeng selesai diberi penilaian oleh juri, saatnya tumpeng tersebut dimakan bareng-bareng oleh setiap kelas yang membuat tumpengnya masing-masing.
Acara peringatan Hari Kartini dan lomba-lomba hari ini alhamdulillah berlangsung lancar dan sangat menyenangkan sekali. Semoga selalu ada moment-moment seperti ini disetiap kesempatan. Jaya terus untuk semuanya !! ^_^
Nah itu tadi sedikit ceritaku tentang peringatan Hari Kartini yang diadakan di sekolahku. Bagaimana dengan sekolahmu?
0 komentar:
Posting Komentar